Tujuh Purnama Beratap Langit
Bukan sembarang pekerja Allahku luar biasa
Dia Raja segala raja Memanggilku menuai ladang-Nya
Kidung pujian itu mengalun deras. Tapi bukan di gereja, melainkan di satu sudut terbuka di Taman Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Dari balik rerimbunan pohon di sana, ratusan anak muda melantunkan tembang itu dengan khidmat.
"Kidung pujian itu biasa kami nyanyikan sebelum memulai kuliah. Juga sebagai penguat kami dalam cobaan berat ini," kata Sulistyo, seorang di antara mereka. Anak-anak muda itu bukan tengah melakukan ibadah di Monas, melainkan kul
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini