Calon Gubernur Dituding Main Uang
JAKARTA -- Pemilihan Gubernur DKI Jakarta masih dua bulan lagi, tapi sejumlah kalangan menengarai adanya permainan politik uang dalam pemilihan Gubernur Jakarta. Ibrahim Fahmi Badoh, Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch, mengatakan praktek money politics bisa terjadi sejak penjaringan calon di partai politik.
Menurut Ibrahim, peluang politik uang kali ini lebih besar karena kedua kandidat terkuat--Adang Daradjatun dan Fau
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini