Membaca dan Kejayaan yang Sesungguhnya

Andi Sri Wahyuni Handayani
Anggota Forum Lingkar Pena Makassar dan Penggiat Sekolah Rakyat KAMI
andisriwahyunihandayani@gmail.com

Saya mulai mengerjakan tulisan ini setelah membaca artikel yang ditulis A.S. Laksana di harian lokal perihal kebiasaan membaca dalam bentuk negasi. Artikel dengan judul "Kejayaan Orang-orang yang Tidak Membaca" tersebut membahas laku presiden kita yang kekurangan kosakata tiap kali berpidato atau diwawancarai media. Hal ini terjadi, menurut A.S. Laksana, karena presiden kita kurang memiliki minat baca. Seperti kita tahu, satu dari sekian banyak keuntungan yang diperoleh pembaca adalah menjadi manusia yang lebih kaya kosakata.