Industri Rekaman Lokal Lesu Darah
MAKASSAR - Nasib industri media rekaman di Sulawesi Selatan semakin hari kian memprihatinkan. Angka produksi terus turun akibat berkurangnya karya yang bisa masuk dapur rekaman. "Kalaupun ada lagu, mutunya tidak bagus dan tidak layak jual," kata Sekretaris Persatuan Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia Sulawesi Selatan Wandy Gamajaya, kepada Tempo, Sabtu pekan lalu.
Industri rekaman juga menghadapi problem pembajakan, yang sampai saat ini sulit di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini