maaf email atau password anda salah


Kilas

Proyek tanpa Nama Dinilai Siluman

MAROS - Koordinator Lembaga Monitoring Kinerja Aparatur Negara, Ismail Tantu, mempertanyakan transparansi pengelolaan proyek pembangunan di sejumlah instansi pemerintahan di Maros. "Bagaimana cara mengawasi pelaksanaan proyek jika papan yang mencantumkan nilai dan kontraktor tidak ada," kata dia kemarin. "Tidak ada papan, sama saja proyek siluman." Ia mencontohkan proyek kantor Pemadam Kebakaran di Kecamatan Turikale, yang juga tidak membuat papan proyek.

Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Maros Kamaluddin Nur membantah tudingan itu. Menurut dia, semua proyek sudah melalui proses tender lewat Unit Layanan Pelelangan. JUMADI

arsip tempo : 171401022435.

. tempo : 171401022435.

MAROS - Koordinator Lembaga Monitoring Kinerja Aparatur Negara, Ismail Tantu, mempertanyakan transparansi pengelolaan proyek pembangunan di sejumlah instansi pemerintahan di Maros. "Bagaimana cara mengawasi pelaksanaan proyek jika papan yang mencantumkan nilai dan kontraktor tidak ada," kata dia kemarin. "Tidak ada papan, sama saja proyek siluman." Ia mencontohkan proyek kantor Pemadam Kebakaran di Kecamatan Turikale, yang juga tidak membuat papan p

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 25 April 2024

  • 24 April 2024

  • 23 April 2024

  • 22 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan