Lebaran, Ibarat Revolusi di Jalan Raya
Alwy Rachman
PENGAJAR DI FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS HASANUDDIN
Menjelang dan sesudah Lebaran, jalan raya di negeri ini menjelma ibarat "panggung revolusi". Lalu "panggung revolusi" itu "memakan anak-anaknya sendiri". Hari demi hari yang membentang seminggu sebelum dan seusai Lebaran, nyawa anak-anak bangsa melayang di jalan-jalan raya. Oleh para pemegang otoritas, kematian yang begitu jamak dan masif diberi penanda "jumlah korban tewas mudik". Sekali lagi, kematian atas nama tradisi mudik.
Alwy Rachman
PENGAJAR DI FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS HASANUDDIN
Menjelang dan sesudah Lebaran, jalan raya di negeri ini menjelma ibarat "panggung revolusi". Lalu "panggung revolusi" itu "memakan anak-anaknya sendiri". Hari demi hari yang membentang seminggu sebelum dan seusai Lebaran, nyawa anak-anak bangsa melayang di jalan-jalan raya. Oleh para pemegang otoritas, kematian yang begitu jamak dan masif diberi penanda "jumlah korban tewas mudik". Seka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini