Laptop Anggota Dewan Makassar Dinilai Mubazir
MAKASSAR -- Komite Pemantau Legislatif (Kopel) Sulawesi menilai pemberian laptop bagi 48 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Makassar merupakan kebijakan yang mubazir. Pasalnya, laptop yang diberikan tersebut jarang dipakai saat anggota Dewan melakukan rapat. "Lihat saja di setiap rapat, untung kalau ada satu anggota Dewan yang pakai laptop tersebut," kata Anwar Razak, Ketua Bidang Advokasi Kopel Sulawesi, saat dihubungi kemarin.
Anwar mengatak
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini