APBD Banyak yang Masuk Kas Partai
MAKASSAR -- Direktur Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr Zaenal Arifin Muchtar, melansir, parlemen merupakan satu dari sekian tempat korupsi terbesar di luar dari aparat penegak hukum dan birokrat lainnya. “Bayangkan saja, 50 persen APBN diambil oleh Dewan untuk kepentingan partainya masing-masing,” kata dia dalam diskusi publik dengan tema “Koruptor Parlemen” di Warung Roemah Kopi, Jalan Sultan Alauddi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini