Nantikan Kehangatan Mentari di Lembah Biru
Sabtu, 28 Mei 2011

Terang mulai luruh dan gelap mulai datang. Suara azan magrib sayup-sayup terdengar. Kami, rombongan wartawan dari Makassar, memasuki kawasan Lembah Biru sambil mendekap dada menahan dingin. Kancing jaket dipasang rapat-rapat. Lampu-lampu di vila mulai dinyalakan. Ibu Fatimah, pengelola vila di Lembah Biru, menyambut kami dengan sajian makan malam di vila induk. Saat dingin, rasa lapar cepat datang meski di sepanjang jalan kami tak kekurangan maka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini