Berobat Kejiwaan dengan BPJS
Banyak orang yang tak tahu bahwa penanganan gangguan jiwa juga ditanggung BPJS Kesehatan. Pengobatan di rumah sakit jauh lebih efektif ketimbang panti sosial, yang sebagian dilaporkan memperlakukan pasien dengan tak manusiawi.
JAKARTA – Sebagai penyandang disabilitas psikososial, Ati Maulin bergantung pada obat. Harganya, bagi banyak orang, bisa bikin jantung berdegup cepat. "Dulu per dua pekan sekitar Rp 1,5 juta," kata perempuan berusia 31 tahun itu kepada Tempo, kemarin.
Setelah memegang kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan pada 2014, dia penasaran apakah kartu itu juga berlaku untuk pengobatan kesehatan mental. Rumah sakit tempat d
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini