Bagdad Kota Mati
BAGDAD -- Kementerian Dalam Negeri Irak kemarin memberlakukan jam malam 24 jam di Bagdad setelah rentetan serangan bom mengoyak kawasan Sadr City, Kamis lalu. Sedikitnya 202 orang tewas dan 252 lainnya terluka akibat serangan yang tercatat sebagai paling mematikan sejak invasi Amerika Serikat pada 2003.
Sekelompok penyerang yang diduga dari etnis Sunni meledakkan lima mobil dan melancarkan tembakan mortir di Sadr City. Pasukan mortir Syiah dengan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini