Oposisi Irak Tolak Hasil Pemilu
BAGDAD - Sebanyak 35 partai politik Irak, termasuk kelompok Sunni dan sekuler, menentang hasil pemilihan anggota parlemen kemarin. Mereka menuntut agar masyarakat internasional mengadakan penyelidikan soal dugaan kecurangan dalam pesta demokrasi yang berlangsung pada 15 Desember.
Dalam sebuah pernyataan bersama, kelompok oposisi ini menyatakan, jika permintaan mereka tidak dipenuhi, mereka akan menolak hasil pemilu dan memboikot parlemen baru itu.
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini