Skandal Panen Data Facebook
WASHINGTON - Raksasa media sosial Facebook kini tengah menghadapi tekanan dari berbagai penjuru. Otoritas federal Amerika Serikat dan Inggris membuka penyelidikan terhadap Facebook.
Politikus di Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Eropa mendesak pemimpin Facebook, Mark Zuckerberg, untuk bersaksi. Bahkan para investor beramai-ramai menarik diri sehingga nilai valuasi perusahaan media sosial itu tergerus hingga US$ 50 miliar atau Rp 688 triliun han
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini