Kekerasan terhadap Rohingya Meluas
YANGON - Pelapor khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa soal hak asasi manusia (HAM) di Myanmar, Yanghee Lee, mengatakan kekerasan terhadap kelompok etnis Rohingya lebih luas daripada yang diperkirakan. Menurut Lee, lebih dari 70 ribu laki-laki dan perempuan warga minoritas muslim Rohingya terpaksa melarikan diri setelah insiden kekerasan di pos kepolisian Rakhine, Myanmar, 9 Oktober lalu.
Lee mengunjungi sejumlah tempat di Myanmar pada 9-20 Januari
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini