Memastikan Pendidikan untuk Gadis Pengungsi
Rabu, 7 Oktober 2015

Sita Planasari Aquadini
sitaplanasari@tempo.co.id
KOT CHADANA — Aqeela Asifi, bersama suami dan kedua anaknya, melarikan dari Kabul, Afganistan, saat masih berusia 26 tahun. Pada 1992, kelompok radikal Taliban menguasai seluruh kehidupan di negara tersebut dan memaksa jutaan warga Afganistan mengungsi ke luar negeri.
"Pemerintahan jatuh dan mujahidin mengambil alih. Saat itu, situasi betul-betul kacau. Kami harus lari agar tetap selamat. Sa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini