maaf email atau password anda salah


Hamas dan Fatah Memulai Pembicaraan Rekonsiliasi

GAZA -- Di tengah upaya perundingan damai yang macet antara Israel dan Palestina, berita utama di media Palestina, Senin waktu setempat, mencerminkan optimisme mengenai rekonsiliasi dua seteru, Hamas dan Fatah. Ada yang menulis berita dengan judul "peluang baik untuk melaksanakan perjanjian rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas" serta "Hamas menyambut delegasi Fatah."

Berita itu mengacu pada pertemuan yang akan berlangsung Selasa waktu setempat antara delegasi Fatah yang dipimpin Moussa Abu Marzouk dan wakil kepala politik Hamas, Khaled Meshal, di Kota Gaza. Pertemuan ini diharapkan akan mengakhiri perseteruan sejak 2007, di mana kini Hamas menguasai jalur Gaza dan Fatah di Tepi Barat.

arsip tempo : 173088507170.

. tempo : 173088507170.

GAZA -- Di tengah upaya perundingan damai yang macet antara Israel dan Palestina, berita utama di media Palestina, Senin waktu setempat, mencerminkan optimisme mengenai rekonsiliasi dua seteru, Hamas dan Fatah. Ada yang menulis berita dengan judul "peluang baik untuk melaksanakan perjanjian rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas" serta "Hamas menyambut delegasi Fatah."

Berita itu mengacu pada pertemuan yang akan berlangsung Selasa waktu setempat antara

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 6 November 2024

  • 5 November 2024

  • 4 November 2024

  • 3 November 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan