Revolusi Belum Berakhir di Libya
arsip tempo : 170186472427.

ZINTAN - Setiap revolusi memiliki sebuah momen bersejarah. Bagi Libya, momen itu adalah tewasnya Muammar Qadhafi, tiga tahun lalu. Wajah diktator yang berkuasa lebih dari empat dekade itu bersimbah darah. Meski hanya terekam melalui kamera ponsel, kematian Qadhafi mengejutkan dunia dan menyampaikan pesan kemenangan revolusi rakyat Libya.
Namun, setelah tiga tahun revolusi berlalu, Libya belum beranjak dari titik nadir. "Saya berpikir semua masalah
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini