Bertil Lintner, Jurnalis, peneliti, dan penulis buku tentang Myanmar:
Pemerintah Myanmar Diuntungkan oleh Kerusuhan
Perjalanan reformasi di Myanmar belum genap dua tahun, mendadak konflik di Negara Bagian Arakan/Rakhine meledak pada Juni lalu dan pecah kembali pada Oktober lalu. Ratusan orang tewas dan puluhan ribu warga etnis Rohingya terpaksa mengungsi. Tragisnya, Myanmar tidak mengakui mereka sebagai warganya.
Perjalanan reformasi di Myanmar belum genap dua tahun, mendadak konflik di Negara Bagian Arakan/Rakhine meledak pada Juni lalu dan pecah kembali pada Oktober lalu. Ratusan orang tewas dan puluhan ribu warga etnis Rohingya terpaksa mengungsi. Tragisnya, Myanmar tidak mengakui mereka sebagai warganya.
Membaca perjalanan jurnalistik dan buku-buku Bertil Lintner menunjukkan bahwa Arakan sudah lama bergejolak. Bahkan sejak awal Myanmar merdeka dari I
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini