Sarkozy Larang Ulama Mesir Masuk Prancis
PARIS -- Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengatakan ulama Sunni asal Mesir yang tinggal di Qatar, Sekh Youssef al–Qaradaqi, dilarang masuk ke Prancis untuk mengikuti konferensi Islam bulan depan.
Larangan ini diberlakukan setelah terjadinya pembunuhan terhadap tujuh orang, termasuk tiga anak-anak, di Toulous pada pekan lalu. Pelaku pembunuhan bernama Mohamed Merah, 23 tahun, yang mengaku jaringan Al-Qaidah.
“Saya telah mengindikasikan se
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini