Rusuh di Tunisia Dikecam
BRUSSEL -- Uni Eropa kemarin mengecam pemberangusan para demonstran di Tunisia dan menyatakan penggunaan kekuatan polisi berlebihan. Kekerasan beberapa hari terakhir di negeri Afrika Utara itu, menurut sumber resmi, menewaskan 23 orang. Beberapa kelompok pembela hak asasi manusia menyebutkan, angkanya lebih besar.
Juru bicara untuk Kepala Hubungan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton, Maja Kocijancic, menyebutkan Uni Eropa prihatin. "Kekerasan it
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini