Jumlah Pemilih di Afganistan Rendah
KABUL - Jumlah pemilih yang menggunakan haknya pada pemilihan anggota parlemen pada Sabtu lalu di Afganistan sangat rendah.
Meski begitu, para pejabat Barat dan negara itu menyimpulkan bahwa pemilihan umum tersebut sukses. "Suara masa depan Afganistan bukan milik ekstremis dan jaringan teror. Itu milik rakyat," kata komandan pasukan Amerika Serikat di negara itu, Jenderal David Petraeus.
Tudingan kecurangan pun merebak seperti yang muncul pada pemi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini