Pemerintah Thailand Setuju Referendum
BANGKOK -- Pemerintah Thailand kemarin menyetujui sebuah referendum untuk bertanya pada rakyat apakah perdana menteri harus mundur atau bertahan. Referendum ini dipilih sebagai jalan untuk mengakhiri krisis yang menghantam pemerintah yang baru berusia tujuh bulan itu.
Perdana Menteri Samak Sundaravej menghadapi tuntutan mundur dari kelompok antipemerintah yang sudah 10 hari unjuk rasa dan menguasai kantor pemerintahan.
Setelah rapat kabinet khusus
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini