Pendukung Demokrasi Burma Tolak Referendum
RANGOON -- Para aktivis pendukung demokrasi di Burma kemarin menyatakan penolakannya terhadap rencana junta militer menggelar referendum konstitusi pada Mei mendatang.
Mereka memperingatkan bahwa junta militer dapat melepas gelombang kekerasan baru untuk memastikan rencana referendumnya berhasil. Para pendukung demokrasi itu meminta rakyat Burma agar menolak konstitusi bikinan rezim militer tersebut.
Junta militer secara tiba-tiba mengumumkan pada
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini