Program Gaspoll Ramadan

Marhaban ya Ramadan..! Menyambut datangnya Ramadan 1443 H, lembaga kemanusiaan ASAR Humanity meluncurkan campaign "Gaspoll Ramadan 1443 H, Kita Tebar Jutaan Kebermanfaatan."

Peluncuran campaign "Gaspoll Ramadhan 1443 H" melalui talkshow dan konferensi pers di kantor baru ASAR Humanity, Menara ASAR, Jl. Yado I, Gandaria Utara, Jakarta Selatan, Selasa 15 Maret 2022. 

Presiden ASAR Humanity, Dicky Irawan, mengatakan, sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada awal 2020 lalu, umat Islam kehilangan suasana Ramadan yang syahdu, khusyuk, dan bisa mudik berkumpul dengan sanak kerabat saat lebaran. 

Dicky mengajak umat Islam untuk meng-gaspoll Ramadan 1443 dengan berkontribusi dalam program-program sosial yang akan dilaksanakan ASAR Humanity. Salah satunya program “Seribu Ton Beras untuk Seribu Pondok”, kerja sama ASAR Humanity dengan Duta Quran Indonesia. Bentuknya pemberian paket beras untuk para santri.

Duta Quran Indonesia saat ini membina 802 pondok [esantren dan Rumah Tahfidz Qur’an yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan jumlah guru (asatiidz) 2.500 orang dan santri mencapai 50 ribu orang. 

Dicky menjelaskan, program “Seribu Ton Beras untuk Seribu Pondok” merupakan “aksi pemadam kelaparan” yang bertujuan memenuhi kebutuhan santri penghafal Al-Qur’an yang kelaparan agar mereka dapat beraktivitas dengan penuh energi saat menghafal Al-Qur’an serta menjadi penerus bangsa yang gemilang. 

Menurutnya santri yang belajar dan menghafal Al-Qur’an di Duta Quran Indonesia masih kekurangan beras. Kondisi ini  salah satu penyebab santri ekurangan gizi. “Para santri terkadang bisa makan kadang tidak. Jika tidak ada makanan, mereka berpuasa,” katanya

Mayoritas santri di lembaga-lembaga binaan Duta Quran Indonesia berasal dari keluarga pra-sejahtera. Pondok pesantren maupun Rumah Tahfidz mendapatkan uang infak bulanan dari wali santri program regular. Namun, jumlahnya belum mencukupi.“Kami mengajak masyarakat, para muhsinin, untuk berdonasi Rp10 ribu untuk satu kilogram beras,” ujarnya.(*)