BCA Dorong Pengembangan 12 Desa Wisata Berkelanjutan

BCA

Perusahaan tidak hanya berorientasi pada profit, melainkan juga pada faktor-faktor lain seperti people, environment, governance dan planet.

Webinar Membangun Desa Wisata Berkelanjutan yang diselenggarakan BCA secara online, Rabu, 28 April 2021.. tempo : 171403251536.

JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mendorong nilai tambah masyarakat di sektor pariwisata melalui pembinaan 12 desa wisata. Kegiatan yang dilakukan melalui Desa Wisata Awards 2021 berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata. Dalam acara ini BCA juga gencar melakukan edukasi bagi pengurus desa wisata.

Salah satu kegiatan adalah melalui webinar bertajuk Membangun Desa Wisata Berkelanjutan yang dihadiri oleh EVP CSR BCA Inge Setiawati, Ketua Program Studi Magister Pariwisata Berkelanjutan Universitas Padjajaran Evi Novianti dengan moderator Januarani Razak, Rabu, 28 April 2021. Webinar dihadiri 12 pengurus desa wisata BCA beserta pengurus desa dari daerah lainnya.

“Kami konsisten membangun desa wisata melalui edukasi pengurus desa guna memberikan semangat serta dorongan untuk mengunggulkan desanya,” kata Inge.

Menurut dia, pembangunan dan pembinaan yang dilakukan BCA berpedoman pada aspek sustainable development goals (SDG’s). “Kami memahami bahwa perseroan tidak hanya berorientasi pada profit melainkan juga pada faktor-faktor lain seperti people, environment, governance dan planet,” ujar Inge.

Desa wisata berperan dalam pengembangan pariwisata di Indonesia. BCA melalui program Bakti Komunitas dan pilar Solusi Bisnis Unggul mendukung keberlangsungan pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia.

BCA memberikan pendampingan kepada 12 desa binaan dan pelatihan yang diberikan, diantaranya pelatihan digital branding, pelatihan pemandu wisata, pelatihan standarisasi homestay, benchmarking dan pengembangan paket wisata. Pelatihan diberikan secara daring (online) selama pandemi Covid-19.

Desa Wisata Awards 2021 berlangsung hingga Juni 2021. BCA menyiapkan hadia dengan total Rp 600 juta berikut pendampingan bagi pemenang kompetisi. Seluruh desa wisata di Indonesia dapat berperan aktif mengikuti kompetisi ini.

Melalui pendampingan ini, kata Inge, diharapkan akan mendorong pengurus desa wisata menciptakan inisiatif menyambut pemulihan pariwisata di Indonesia. “Kami juga mengajak bagi desa wisata yang belum melakukan pendaftaran kompetisi Desa Wisata Award 2021, masih ada kesempatan untuk mendaftar,” tuturnya.

Evi Novianti mendukung kegiatan yang dilakukan BCA dalam program desa wisata. Menurut dia, partisipasi dan dukungan dari seluruh pihak sangat diperlukan dalam pengembangan desa wisata di Indonesia.