Jejak Sarin di Suriah
WASHINGTON - Sampel yang dikumpulkan dari lokasi serangan senjata kimia di daerah pinggiran Damaskus, Suriah, pada 21 Agustus lalu, membuktikan penggunaan gas saraf sarin.
"Dalam 24 jam, tes yang dilakukan Amerika Serikat terhadap sampel dari Damaskus timur serta sampel darah dan rambut korban menunjukkan hasil positif untuk sarin," kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry pada 1 September lalu.
Namun hasil resmi penyelidikan tim
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini