Warga Tidak Pakai Ilmu Titen untuk Prediksi Merapi
SEMARANG - Letusan Gunung Merapi sulit diprediksi karena habitatnya mengalami kerusakan. Pernyataan ini disampaikan guru besar ilmu lingkungan dan Rektor Universitas Diponegoro Semarang, Profesor Sudharto P. Hadi, kemarin.
Sebelumnya, kata Sudharto, jika Gunung Merapi hendak meletus, ada tanda-tanda alam yang bisa diamati. Misalnya banyak binatang yang turun dari gunung, seperti harimau, monyet, dan burung. "Orang Jawa biasa menyebut itu sebagai il
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini