Pudarnya Sarung Majalaya
Puluhan mesin tenun tua buatan tahun 1950-an itu menderu di antara tembok kusam dan onggokan mesin rusak. Sesekali operator harus memperbaiki mesin yang macet tiba-tiba. Jangan bayangkan operator itu berseragam seperti di pabrik besar, mereka cuma bercelana pendek bolong, berkaus oblong, atau malah bertelanjang dada.
Proses pembuatan selembar kain sarung cukup rumit. Dimulai dengan mihane, yaitu mengatur pola benang dengan mesin gulung manual. A
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini