Deasy dan Setitik Harapan
Malam telah lama turun. Di sebuah ruangan yang dikepung asap rokok, Deasy tampak tercenung. Ia mencoba berkonsentrasi pada tulisan yang tengah disusunnya, sebuah testimoni yang harus diselesaikannya malam itu. Deasy berharap, esok 1 Desember, bertepatan dengan peringatan Hari AIDS, semua orang akan mendengar pengakuannya: "Aku hidup dengan HIV."
Deasy merupakan salah satu di antara jutaan orang yang terserang virus nan mematikan itu. Narkobalah yang
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini