Sepinya Bisnis Prostitusi
KIEV -- Euro 2012 benar-benar pesta bola, bukan pesta untuk prostitusi. Penonton Euro 2012 yang berbondong-bondong datang ke Ukraina--900 ribu dan hampir seluruhnya laki-laki--ternyata sudah kenyang oleh hiburan dengan bersorak siang-malam dengan bir di tangan dan meminggirkan urusan syahwat. "Selama Euro, tamu sepi," ujar Yulia, 28 tahun, kemarin.
Perempuan setinggi 165 sentimeter dengan rambut hitam sebahu ini merupakan pekerja seks sekaligus ko
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini