Beras Impor Diberi Label Bulog
JAKARTA -- Beras impor sebanyak 210 ribu ton akan diberi label Bulog oleh Perusahaan Umum Bulog. Beras juga akan diperiksa surveyor, baik dari negara asal impor maupun Indonesia.
Direktur Utama Bulog Widjanarko Puspoyo menjelaskan, beras juga akan dibawa oleh kapal yang sama serta jumlah muatan dan jadwal kedatangannya sudah terdaftar. Hal ini untuk memagari agar beras impor tidak masuk ke pasar. "Di luar daftar itu, yang masuk berarti bukan beras
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini