Rawan Tersendat di Hulu dan Hilir
Industri kendaraan listrik Indonesia masih bergantung pada sumber daya manusia dan teknologi asing.
JAKARTA – Tren pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia sedang melesat, namun tidak berarti nihil hambatan. Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa, mengatakan pasar konsumen kendaraan listrik di Indonesia yang tergolong baru membuat harga kendaraan jauh lebih mahal dibanding mobil berbahan bakar minyak. Hingga saat ini pun, mayoritas pemilik kendaraan belum tergiur oleh tawaran biaya per
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini