Pemerintah Berjanji Hati-hati Tarik Utang Saat Pandemi
JAKARTA – Pemerintah memastikan tak akan gegabah dalam mencari sumber pembiayaan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 yang diproyeksikan melebar hingga 5,07 persen. Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu, mengatakan pemerintah akan ekstra-hati-hati saat memutuskan menarik utang baru di tengah masa pandemi Covid-19.
Dia mengatakan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini