Pertamina-Aramco Undurkan Kesepakatan

JAKARTA - Pembentukan perusahaan patungan proyek pengembangan kilang (refinery development master plan/RDMP) Cilacap, Jawa Tengah, antara PT Pertamina dan Saudi Aramco mundur hingga akhir tahun. Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina, Rachmad Hardadi, mengatakan keputusan tersebut merupakan hasil pertemuan dua pemimpin perusahaan pada 24 November lalu. "Kami sepakat HoA (head of agreement atau nota perjanjian) diperpanjang sampai 31 Desember," kata dia di kantornya, kemarin.

Menurut Rachmad, masih ada satu dari empat klausul yang belum disepakati Saudi Aramco. Tapi, untuk menghindari kesalahpahaman, Rachmad enggan menyebutkan poin tersebut. Dia berharap Saudi Aramco menyepakati seluruh klausul itu, sehingga pembentukan perusahaan patungan PT Pertamina (Persero) dan Saudi Aramco untuk Kilang Cilacap bisa segera terwujud.