Defisit, BPJS Kesehatan Korbankan Aset dan Laba
JAKARTA - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengencangkan ikat pinggang untuk menghadapi defisit dan kesulitan likuiditas akibat rendahnya tingkat kepatuhan pembayaran iuran peserta. Bahkan lembaga itu telah mengorbankan aset dan labanya untuk menalangi defisit dana kesehatan dan menjaga keamanan likuiditas.
"Sudah hampir 20 persen aset BPJS Kesehatan diberikan ke program Dana Jaminan Sosial. Laba 2014-2015 juga diserahkan untu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini