PLTN Kaltim Tahap I Butuh Rp 1,4 Triliun
BALIKPAPAN - PT Industri Nuklir Indonesia (Inuki) bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan sejumlah lembaga terkait segera membangun pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) berkapasitas 1.000 megawatt di Kalimantan Timur. Presiden Direktur Inuki, Yudiutomo Imardjoko, mengatakan untuk PLTN tahap pertama di Talisayan, Kabupaten Berau, dengan kapasitas 50 megawatt (MW), dibutuhkan dana US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun. "Tahap awal aka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini