BI Masih Kaji Revisi Beleid Wajib Rupiah
JAKARTA - Bank Indonesia masih mengkaji rencana revisi beleid tentang kewajiban penggunaan rupiah. Deputi Gubernur BI Ronald Waas mengatakan saat ini bank sentral masih akan menampung masukan-masukan dari perusahaan yang ingin mengajukan pengecualian atas aturan tersebut. "Kami masih akan menampung masukan dari perusahaan yang keberatan," ujarnya di Jakarta, kemarin.
Menurut Ronald, kebijakan wajib menggunakan rupiah dalam setiap transaksi di Tan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini