Kerugian Krakatau Steel Bengkak Jadi Rp 1,97 Triliun
JAKARTA - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) mencatatkan rugi bersih sebesar US$ 149,8 juta atau sekitar Rp 1,97 triliun pada tahun lalu. Kerugian itu makin bengkak dibanding tahun-tahun sebelumnya. Presiden Direktur Krakatau Steel, Irvan Kamal Hakim, mengatakan kerugian itu disebabkan oleh pelemahan harga baja dunia, depresiasi rupiah, hingga kerugian yang dicatatkan oleh PT Krakatau Posco. "Juga karena melemahnya pasar baja, sehingga pendapa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini