Anggota Bursa Diwajibkan Punya Sistem Manajemen Krisis
JAKARTA - Otoritas Bursa Efek Indonesia mewajibkan semua perusahaan efek untuk memiliki sistem cadangan (back up system) guna mengatasi kegagalan sistem dan prosedur pengelolaan krisis. Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia, Ito Warsito, mengatakan konsep sistem yang dikenal sebagai business continuity plan (BCP) ini mampu menangani permasalahan operasional teknologi dari level insiden hingga krisis. Kewajiban penggunaan sistem ini tertuang dala
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini