Pasar Tunggu Sentimen Positif
JAKARTA -- Publikasi data ekonomi domestik yang mengecewakan serta sikap melihat dan menunggu investor membuat bursa saham dalam negeri sulit berbalik arah. Indeks harga saham gabungan (IHSG) dalam perdagangan pada 4 November lalu melemah 9,3 poin (0,21 persen) menuju level 4.423,29. Laju negatif bursa efek Indonesia sejalan dengan arah bursa saham regional yang sebagian besar bergerak melemah.
Analis dari PT Trust Securities, Yusuf Nugraha, menyebut arah pelemahan indeks dipengaruhi oleh sikap ragu-ragu pelaku pasar. Selain faktor ketiadaan sentimen positif, negatifnya data ekonomi domestik yang baru dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) membuat investor tak mau terlalu mengambil risiko. "Diapit hari libur, sikap wait and see investor membuat transaksi perdagangan lebih sepi," ujar Yusuf.
JAKARTA -- Publikasi data ekonomi domestik yang mengecewakan serta sikap melihat dan menunggu investor membuat bursa saham dalam negeri sulit berbalik arah. Indeks harga saham gabungan (IHSG) dalam perdagangan pada 4 November lalu melemah 9,3 poin (0,21 persen) menuju level 4.423,29. Laju negatif bursa efek Indonesia sejalan dengan arah bursa saham regional yang sebagian besar bergerak melemah.
Analis dari PT Trust Securities, Yusuf Nugraha, me
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini