Defisit Transaksi Berjalan Ditargetkan 2-3 Persen
JAKARTA - Menteri Keuangan Muhamad Chatib Basri menyatakan bahwa pemerintah akan menekan defisit transaksi berjalan (current account deficit) di kisaran 2-3 persen. Jika defisit bisa dijaga pada level itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia diyakini dapat tumbuh di atas 6 persen. "Itu yang harus dikejar dalam jangka panjang," kata Chatib di kantor Kementerian Keuangan, kemarin.
arsip tempo : 170178594533.

JAKARTA - Menteri Keuangan Muhamad Chatib Basri menyatakan bahwa pemerintah akan menekan defisit transaksi berjalan (current account deficit) di kisaran 2-3 persen. Jika defisit bisa dijaga pada level itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia diyakini dapat tumbuh di atas 6 persen. "Itu yang harus dikejar dalam jangka panjang," kata Chatib di kantor Kementerian Keuangan, kemarin.
Chatib mengatakan negara berkembang tetap membutuhkan neraca transaksi berj
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini