BI Anggap Wajar Bank Mengerem Kredit Valas
JAKARTA -- Bank Indonesia menilai wajar jika perbankan memilih mengerem atau bahkan menghentikan sementara penyaluran kredit valuta asing. Alasannya, pada saat krisis memuncak, nilai tukar mata uang bisa terkoreksi sangat tajam.
"Karena sangat bergantung PADA kondisi eksternal, wajar kalau bank sudah berhitung transaksi valas, bagaimana proyeksi ke depan," ujar Kepala Departemen Perencanaan dan Hubungan Masyarakat BI, Dody Budi Waluyo, di gedung
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini