RNI Tambah Alat Pemanen Tebu
SUBANG -- PT Rajawali Nusantara Indonesia berencana menanamkan investasi senilai Rp 16 miliar untuk membeli alat pemotong tebu atau harvester. Alat tersebut digunakan untuk kedua anak usahanya, PT Rajawali II di Subang dan PT Jatitujuh di Majalengka, Jawa Barat.
Menurut Direktur Utama RNI, Ismet Hasan Putro, investasi di bidang mekanik merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan. Satu alat pemanen itu setara dengan 400 tenaga manusia dan dapat memotong tebu di lahan seluas 5 hektare. "Ini berhubungan dengan efisiensi," ujarnya kemarin.
SUBANG -- PT Rajawali Nusantara Indonesia berencana menanamkan investasi senilai Rp 16 miliar untuk membeli alat pemotong tebu atau harvester. Alat tersebut digunakan untuk kedua anak usahanya, PT Rajawali II di Subang dan PT Jatitujuh di Majalengka, Jawa Barat.
Menurut Direktur Utama RNI, Ismet Hasan Putro, investasi di bidang mekanik merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan. Satu alat pemanen itu setara dengan 400 tenaga manusia dan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini