Kebijakan Impor Beras Dikritik
JAKARTA - Pengamat pertanian, Bustanul Arifin, mengaku bingung dengan keputusan pemerintah mengimpor beras. Sebab, Badan Pusat Statistik telah melaporkan produksi beras tahun ini diperkirakan naik 2,4 persen.
"Kalau surplus, seharusnya kita tidak impor. Jika datanya benar, berarti ada persoalan dalam penyerapan Bulog akibat perencanaan pemerintah yang buruk," kata Bustanul saat dihubungi Tempo kemarin.
Menurut dia, seandainya data dan perencanaa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini