Indonesia Terancam Kehilangan Minyak 200 Juta Barel
JAKARTA -- Asosiasi Perminyakan Indonesia (API) memperkirakan Indonesia berpotensi kehilangan produksi minyak dan gas nasional sebanyak 200 juta barel per tahun bila asas cabotage berlaku penuh pada Mei mendatang. "Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKS) akan menghentikan operasi dan menarik kapalnya," kata Wakil Presiden API Sammy Hamzah di Jakarta kemarin.
Potensi kehilangan investasi akibat aturan wajib berbendera Merah Putih bagi kapal asing itu set
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini