Pembobolan Bank Turunkan Kepercayaan Publik
JAKARTA -- Kalangan perbankan mulai khawatir maraknya praktek pembobolan duit nasabah bank melalui anjungan tunai mandiri (ATM) akan menurunkan kepercayaan publik terhadap transaksi daring (online).
Direktur Utama Bank Mandiri Agus Martowardojo mengatakan mayoritas transaksi perbankan yang dilakukan masyarakat saat ini dilakukan secara daring. Bank Mandiri, contohnya, 75 persen transaksi dilakukan daring, baik melalui ATM, Internet, maupun telepon
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini