Darmin Akui Kelemahan Pengawasan BI
JAKARTA - Penjabat sementara Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution, mengakui lemahnya sistem pengawasan bank sentral. Tapi kelemahan itu terus dibenahi dan mulai menunjukkan perubahan sekarang.
Menurut Darmin, sebelum 2006, Direktorat Pemeriksaan dan Direktorat Pengawasan BI terpisah sehingga menimbulkan perbedaan cara pandang di antara dua direktorat tersebut. Direktorat Pemeriksaan sangat ketat dengan angka indikator suatu bank. Sebaliknya,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini