BI Revisi Pertumbuhan Jadi 3-4 Persen
Jakarta -- Bank Indonesia kembali merevisi asumsi pertumbuhan ekonomi 2009 menjadi 3 sampai 4 persen menyusul merosotnya nilai ekspor dan investasi. Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia Miranda S. Goeltom mengatakan perlemahan pada kegiatan ekspor mempengaruhi ketersediaan dolar Amerika Serikat.
Meski demikian, kata Miranda, rendahnya nilai ekspor tak berdampak langsung terhadap cadangan devisa negara. Tapi kondisi itu menekan pertumbuhan invest
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini