Insentif Pajak Diprioritaskan untuk Barang Jadi
Jakarta -- Direktur Jenderal Pajak Departemen Keuangan Darmin Nasution menyatakan insentif pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) diprioritaskan untuk barang-barang jadi. Insentif ini tidak diberikan untuk bahan baku karena implementasinya di lapangan sangat sulit dilakukan.
Dia mencontohkan insentif PPN DTP untuk baja yang tidak mungkin dilakukan. Apalagi dampak insentif itu tidak jelas. "Apa ada dampaknya pada harga di ujung sana
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini