Pengusaha Keluhkan Fasilitas Kredit Ekspor-Impor
JAKARTA -- Kalangan pengusaha mengeluhkan biaya letter of credit ekspor-impor sebesar 100 persen tunai. Perbankan mengetatkan likuiditas akibat imbas krisis keuangan global di Amerika.
Sekretaris Jenderal Gabungan Perusahaan Eksportir Indonesia Toto Dirgantoro mengatakan kebijakan perbankan itu akan memberatkan pengusaha dan mempengaruhi arus kas. "Kami meminta perhatian pemerintah," katanya kemarin. Pengusaha, kata dia, meminta kelonggaran perbanka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini